Acara ini dibuka dengan tarian dari Marlupi Dance Academy dan dipandu oleh Nadia Soekarno. Dengan dukungan dari mitra komunitas resmi Jakarta Fashion Week, EksisBanget.com, penyanyi wanita muda Hanggini turut hadir menyumbangkan suara emasnya berbalut busana dari Coast London. dengan lagu “Bicara” dari Overtunes, “Sampaikan Sayang” dari Iqbal ex- CJR, dan juga single baru milik Hanggini, “Lebih Darinya”. Di sela acara, John Kunze juga memeriahkan Fashion Atrium dalam malam istimewa ini. 


Tahun ini, Gadis Sampul 2018 mengusung tema "Be You, Not Them", yang menceritakan keunikan dari setiap finalis. "Keunikanku adalah bahwa aku mencintai seni dan olah raga," ucap Lois Calita Hiselaar, finalis dengan nomor urut 19, contohnya. Tidak hanya itu, euforia semakin dirasakan melalui penampilan alumni Gadis Sampul yang mengenakan fesyen penuh warna dan ceria, karya Monday To Sunday, dan alas kaki dari Adorable Projects.


Tiba di acara penobatan, 20 finalis Gadis Sampul kembali hadir di atas panggung. Serupa dengan tema, gaun Coast London yang dikenakan para finalis seakan memiliki cerita sendiri. Gaun berwarna putih, emas, hitam, merah, maupun merah muda yang dibalut dengan motif bunga membuat para finalis tampak anggun namun tetap mencerminkan kepribadiannya sendiri.


Lima finalis yang terpilih ialah Nilakandiah Suniagita Dowson (14 tahun, Jakarta), sebagai Gadis Sampul Girlgang Ambassador 2018. Allyson Estes (15 tahun, Jakarta) menjadi pemenang Favorit Gadis Sampul 2018. Runner Up II Gadis Sampul 2018 diperoleh Jihanna Sunandari Ralie (16 tahun, Jakarta). Intan Annur (16 tahun, Bali) sebagai Runner Up I Gadis Sampul 2018.
 

Sementara itu, sebagai puncak acara, juara utama Gadis Sampul 2018, adalah Aliya Syakila Safana (15 tahun, Yogyakarta). Pagelaran ini ditutup dengan berpindahnya mahkota bunga Gadis Sampul 2016, Carmela Zabrina Nelly van Der Kruk, kepada Aliya. (DEA/ZGY)