Sebagai tuan rumah Jakarta Fashion Week 2019, Senayan City mengadakan fashion show pada hari keenam (25/10/2018) dari pagelaran mode terbesar di Asia Tenggara ini. Melalui pagelaran busana yang bernama “IN. TRND 18/19”, Senayan City mempersembahkan tiga desainer tanah air yaitu Rama Dauhan, Vivian Lee, dan Deden Siswanto yang menampilkan keindahan dan kekayaan alam.

Rama Dauhan mempersembahkan koleksi menswear yang penuh dengan berbagai warna cerah pada koleksinya yang bernama “MIRTH” yang berarti “kegembiraan”. Perasaan keceriaan ditampilkan dengan motif tumbuhan dan bebatuan yang terlihat dari kemeja dan jaket yang bervolume, serta celana kargo. Koleksi ini cocok untuk para pria yang ingin mengekspresikan dirinya yang unik dan muda.

Setelahnya, dengan mengambil inspirasi dari kumbang, koleksi Ladybird dari Etterette by Vivian Lee menampilkan konsep ketidaksempurnaan yang indah. Melalui desain corset, lipatan, dan potongan asimetris, koleksi ini mencoba menampilkan women empowerment melalui kisah tentang wanita yang mampu membentuk karakternya sendiri. Didominansi oleh warna bumi seperti terakota, beige, dan hijau tua dengan print yang terlihat organik, koleksi ini menampilkan sisi feminin para wanita yang memakainya.

Deden Siswanto menutup rangkaian fashion show ini dengan menampilkan koleksi yang diberi nama “Kagirinaku” yang berarti “tanpa batas”. Terpesona oleh strata sosial rakyat Jepang pada masa Feodal, Deden Siswanto menampilkan desain kimono bergaya deconstructed, dengan juga menampilkan patchwork, dan teknik pattern blocking. Fusi warna botanikal seperti beige, ungu, kuning, hijau, dan pink pada berbagai material yang terdiri dari katun, denim, batik, dan tenun, koleksi ini memberi kesan busana yang urban dan dinamis. (GAB/ZGY)