Setiap lima tahun sekali Jakarta Fashion Week (JFW) menganugerahkan penghargaan Pia Alisjahbana Awards kepada desainer atau jenama yang memiliki pengaruh besar di dunia mode Indonesia. Kali ini JFW bekerja sama dengan Pinterest memilih sebuah jenama modest wear yang dinilai tepat untuk mendapatkan penghargaan Pia Alisjahbana Awards dalam fokus Modest Fashion Entrepreneur. 

Dalam pidato pembukaan, Svida Alisjahbana, CEO GCM Group dan Direktur Jakarta Fashion Week, mengungkapkan antusiasmenya dalam bekerja sama dengan Pinterest untuk turut membangun dan mengembangkan wajah modern dari mode busana modest yang terus naik popularitasnya. "Kolaborasi ini adalah perayaan pencapaian dalam modest industry Indonesia," ucapnya

Tahun ini, predikat pemenang penghargaan jatuh kepada Linda Anggreaningsih dengan jenama besutannya Buttonscarves dan Benang Jarum. Ia mengembangkan kedua jenama ini beriringan untuk memenuhi kebutuhan mode wanita mulai dari hijab, pakaian, hingga aneka aksesori. Jenama yang ia kembangkan ini kini telah menjadi salah satu jenama terbesar dalam segmen pasar modest wear dengan pengaruh tren yang influential.

(Foto: Linda Anggreaningsih dari Buttonscarves menjadi pemenang Pia Alisjahbana Awards tahun ini)

Menurut Head of Content & Creators Pinterest APAC, Ayumi Nakajima, semakin banyak orang yang kini mencari inspirasi untuk busana modest melalui Pinterest. Sebagai platform yang berfokus pada pencarian ide untuk produktivitas dan gaya hidup sehari-hari, Pinterest  menghadirkan secara langsung jenama-jenama yang dapat menjadi sumber inspirasi berpakaian modest. Sesuai dengan cita-cita Linda ingin menjadikan Jakarta sebagai kiblat mode modest wear dunia, Pinterest juga melihat tingginya minat terhadap modest wear di Indonesia serta betapa majunya industri ini.

Menjawab hadirnya sebuah demand, Pinterest menggagas sebuah peragaan busana kompilasi bertajuk The Nexus of Modest Wear. Dalam show ini terdapat total 9 jenama yang diminta untuk menampilkan empat looks dari koleksi-koleksi mereka yang lalu. Jenama pertama adalah Nadjani, menampilkan empat busana yang banyak menggunakan motif print color block yang segar dan kain pleats stretch andalannya. Jenama lain yang juga memilik kekuatan dalam desain dan ilustrasi print yaitu, CALLA The Label, membawakan motif print mereka dalam busana harian yang berdesain modern.

Jenama modest wear Kami. membawa koleksi dengan color tone khas warna-warna bumi dengan pilihan kain yang ringan, nyaman untuk layering busana modest. Kemudian terdapat koleksi bernuansa luxurious cruise wear dari Vivi Zubedi yang didominasi oleh siluet bahu yang kuat serta pemilihan aksesori yang klasik.

(Foto: Dari kiri ke kanan, koleksi dari Nadjani, Calla The Label, dan Kami.)

Itang Yunasz membawakan koleksi gamis panjang yang mengembang anggun dengan bahan sheer dan paduan warna yang terang mencolok. Salah satu jenama pionir modest fashion modern, Dian Pelangi, memilih untuk mengirim kembali sebuah koleksi yang memiliki nilai sejarah antara dirinya dan Jakarta Fashion Week. Koleksi ini banyak mengangkat permainan bahan denim dan ragam treatment kain.

(Foto: Dari kiri ke kanan, koleksi dari Jenahara, Dian Pelangi, dan Itang Yunasz)

Jenahara membawa koleksinya yang didominasi warna monokrom hitam dan putih dengan tambahan kilau manik-manik perak. Mempertajam kesan professional dan formal dalam pakaian-pakaian modest. Jenama besutan desainer Restu Anggraini, ETU, juga membawa koleksi baju formal semi-formal bernuansa putih, abu-abu, dan biru dipercantik dengan detail draping dan patchwork embroidery. Rangkaian show ini kemudian ditutup oleh penampilan dari jenama Benang Jarum sebagai penerima penghargaan, menunjukkan koleksi eveningwear yang elegan dengan motif print glamor yang memberi kesan mewah.

(Foto: Dari kiri ke kanan, koleksi dari ETU, Benang Jarum, dan Vivi Zubedi)

Pinterest sebagai sarana sumber inspirasi berharap dapat terus menjadi alat pendukung bagi para pekerja industri kreatif untuk dapat bersama mengembangkan kreasi dan jenama mereka. Seperti yang diungkapkan oleh Linda Anggea, "Pinterest is my bestfriend!"

Ikuti terus info terkini seputar pergelaran Jakarta Fashion Week 2023 di situs ini dan JFW.TV, juga bisa klik saja media sosial resmi Jakarta Fashion Week berikut ini: Instagram, Facebook, TikTok, Twitter, dan Pinterest.  (JFW)

Baca juga:
Bergerak di Antara Waktu dalam Desain
Flowy Fabric dalam The City of Tales ShowPadanan Baju dan Aksesori Sehari-Hari Persembahan PIM RTW

Foto: Dok. JFW