December 6, 2024
News
Tuesday, 12 Dec 2023
Jakarta Fashion Week telah menjadi panggung untuk berbagai tren mode terkini di Indonesia, tidak terkecuali tren modest wear yang tidak kalah menarik. Bersamaan dengan koleksi-koleksi modest wear yang dipamerkan, disuguhkan juga ragam gaya berhijab yang memesona dan memberi inspirasi bagi perempuan Indonesia untuk tampil santun sekaligus modis.
Mengenakan hijab pada dasarnya adalah cukup untuk menutupi seluruh bagian rambut di kepala. Supaya tidak terasa monoton, penggunaan hijab dapat dikreasikan melalui pemilihan cara padupadan, penggunaan jenis kain, atau dari warna dan motifnya. Yang penting adalah tidak melewati nilai-nilai yang dianut dalam mengenakan jilbab.
(Kiri - kanan: Koleksi Nada Puspita, Buttonscarves x Jovian, Buttonscarves x Jovian)
Gaya hijab klasik yang tidak pernah kehilangan pesonanya seiring berjalannya waktu. Cocok dikenakan untuk berbagai acara, mulai dari profesional look, kesempatan formal, hingga kesempatan yang lebih kasual. Gaya hijab ini tercipta menggunakan hijab segiempat yang pasti dimiliki oleh pengguna hijab.
Coba lihat beberapa look di atas. Tidak hanya terlihat lebih modis, tapi juga tampak praktis dan menambah kesan dinamis penggunanya. Pemilihan jenis kain, warna, dan motif membuat penggunanya semakin terlihat anggun dan elegan.
(Kiri - kanan: Koleksi Buttonscarves x Jovian, Buttonscarves, Vanilla Hijab)
Kiri - kanan: Koleksi Buttonscarves, Saba Modest, naPocut)
Gaya hijab rapat menutupi kepala menjadi pilihan lain dalam menampilkan koleksi-koleksi modest di JFW 2024. Pada gaya ini, kain dikenakan erat menutupi dan sesuai dengan garis kepala yang lebih presisi. Penggunaan ciput dapat jadi modal utama untuk mendapatkan gaya ini.
Tampilan yang rapi dan clean dihasilkan dari cara berhijab ini, tapi masih mempertahankan prinsip modesti yang diperlukan dalam berhijab. Gaya hijab ini cocok juga untuk yang ingin menggunakan style power dressing ketika berpakaian. Kesan yang timbul dari gaya ini adalah elegan, dinamis, sekaligus powerful.
Baca Juga: Dewi's Luxe Market: Hadirkan Busana Santai untuk Liburan Rancangan NAGITASLAVINA, Cover Me Not, dan Fuguku
(Kiri - kanan: Koleksi 4season Hijab, Buttonscarves x Jovian, Aleza)
Selain alasan kebudayaan, wanita gypsy mengenakan penutup kepala atau headscarves juga untuk tujuan praktis, yaitu melindungi rambut dari debu, sinar matahari, dan angin. Gaya penutup kepala wanita gypsy kini dapat juga diadopsi menjadi salah satu gaya berhijab.
Tidak hanya stylish, tampilan hijab bergaya gypsy ini juga terlihat glamor di panggung JFW 2024. Bedanya dengan gaya berhijab pada umumnya adalah ujung hijab pada gaya gypsy diikat ke belakang leher sehingga terlihat manis dan feminin.
Meski dapat di-styling sehingga tampak tertutup sesuai dengan nilai-nilai muslim, Anda tetap disarankan untuk menggunakan ciput supaya rambut tertutup dengan optimal. Anda dapat memilih warna lembut untuk nuansa lebih feminin atau warna cokelat atau hitam untuk kesan bohemian.
(Kiri - kanan: Koleksi Lozy Hijab, Aleza, Buttonscarves)
Salah satu gaya berhijab yang sedang tren saat ini adalah gaya turban. Panggung JFW 2024 tidak ketinggalan menampilkan gaya tersebut. Gaya ini sangat simpel dan memudahkan untuk beraktivitas. Pada kesempatan kasual, Anda tak perlu menggunakan anting untuk mempertahankan kesan rapi. Pada acara formal, Anda bisa menggunakan agar lebih modis.
(Kiri - kanan: Koleksi Benang Jarum, Buttonscarves x Jovian, Kami)
(Kiri - kanan: Koleksi Vanilla Hijab, Nada Puspita, 4season Hijab)
Gaya berhijab ini cocok dikenakan pada acara-acara formal. Cukuptambahkan headpieces atau hiasan kepala berbentuk mirip bando. Dekorasinya dapat berupa susunan bunga, payet, atau hiasan dari kain chiffon. Penampilan Anda akan semakin cantik, glamor, dan penuh kemewahan. Seperti yang diperlihatkan pada panggung JFW 2024.
Baca Juga: “Everything Indonesia” dalam Mode Berkelanjutan Asia Pacific Rayon di Jakarta Fashion Week 2024
(Kiri - kanan: Koleksi Aleza, Heaven Light, Benang Jarum)
Pada panggung JFW 2024, gaya berhijab dengan model ujung kerudung yang diikat berbentuk pita hadir pada beberapa koleksi para desainer. Gaya berhijab ini mirip dengan model gypsy, yaitu bagian ujungnya diikat ke arah tengkuk. Bedanya, gaya ini ditambahkan sentuhan simpul pita sehingga mempermanis looks yang ditampilkan. Tampaknya, gaya ini dapat menjadi tren baru dalam menggunakan busana modest ke depannya.
(Kiri - kanan: Koleksi Alezaa, Nada Puspita, Ria Miranda)
Styling hijab satu ini cocok digunakan untuk acara-acara kasual, seperti sedang berada outdoor atau liburan. Gunakan topi lebar di atas hijab yang menambah kesan modis dan dinamis pada penggunanya. Pilihan topi lainnya adalah model baret, yang dapat bernuansa formal dengan topi baret berpayet, cocok juga dikenakan untuk acara pesta. Atau, kenakan topi dengan hiasan flora.
(Kiri - kanan: Koleksi Glashka, Nada Puspita, 4season Hijab)
Panggung Jakarta Fashion Week kembali menampilkan tren berbusana yang akan mendampingi gaya modest agar semakin trendi dan tetap sesuai nilai-nilai modesti. Koleksi-koleksi yang ditampilkan menonjolkan desain-desain yang memperlihatkan keterampilan dalam membentuk hijab sedemikian rupa, tapi tetap memberikan sentuhan modis dan gaya yang beragam.
Jangan lupa, simak terus info seputar pergelaran Jakarta Fashion Week 2024 di situs ini dan JFW.TV, juga bisa klik saja media sosial resmi Jakarta Fashion Week berikut ini: Instagram, Facebook, TikTok, X, dan Pinterest. (JFW)
Baca Juga:
Konsep Busana Runway untuk Sehari-hari dari Kienka, Haidee & Orlin, Lozy Hijab
Jakarta Fashion Week 2024: Ketika Pesona Alam Bertemu Nuansa Perkotaan dalam Show Daliatex
Philips Bersama IKYK, 3mongkis, dan Cottonink x Massicot, Membuka Level Baru dalam Pakaian Kasual
(Foto: Getty Images)
Latest News