Runway Jakarta Fashion Week 2021 kembali mendapatkan warna-warna baru dari 10 finalis Lomba Perancang Aksesori (LPA) dan Lomba Perancang Mode (LPM) Menswear 2020, hasil proses seleksi yang cukup panjang oleh tim dewan juri. Tema besar LPM Menswear 2020, “Daily Dapper”, berhasil dikembangkan dan sukses menjaring sepuluh koleksi favorit dalam karya yang dibalut dengan gaya kontemporer dan
smart casual, tetapi tetap
fashionable.
Mereka tampil bersama dengan pendahulunya, Bimawijaksana, pemenang LPM Menswear 2019 yang membawakan koleksi terbarunya, Calathea 1.3. Koleksi dengan dominasi warna hijau ini terinspirasi dari tanaman favorit salah seorang yang paling berarti di kehidupan Bima. Tampilan
clean cut yang divariasi dengan bordir, payet, dan
digital printing semakin menambah kesan
deluxe ready-to-wear pada koleksi ini.
Sementara itu LPA tahun ini mengusung tema
“Reform/Revive
”, yang mendorong para desainer muda untuk mengkreasikan aksesori dari bahan-bahan yang ada di sekitar mereka. Sepuluh aksesori karya para finalis ini memiliki keunikan, keindahan, serta filosofi tersendiri.
Penampilan 10 finalis LPA makin paripurna dengan koleksi busana yang dipersembahkan oleh Eureka, sebuah
brand fashion ready-to-wear karya desainer Frederika Cynthia. Koleksi busana berwarna putih makin menonjolkan aksesori karya para finalis LPA. Palet warna putih dan artikel busana yang bersifat feminin menambah kesan elegan pada koleksi Eureka.
Setelah melalui proses penilaian dari dewan juri, terpilihlah juara LPA tahun ini, yaitu Insectaria karya Umi Lala Fitri. Sebagai juara dari Lomba Perancang Aksesori 2020, Umi Lala Fitri berhak mendapatkan
fashion short course dari Instituto Marangoni. Selamat!