27 Oktober 2022, pukul 13.00, City Hall Pondok Indah Mall 3 dipenuhi oleh orang-orang berkain Nusantara yang berbaris duduk. Satu yang mereka tunggu-tunggu, yakni koleksi dari BINhouse yang akan ditampilkan di Jakarta Fashion Week (JFW).

Josephine Komara atau yang dikenal dengan Obin selalu punya ruang spesial di JFW. Seperti yang sudah-sudah, JFW 2023 secara khusus menghadirkan BINhouse untuk menampilkan koleksi-koleksinya.

Begitu tulisan nama Obin muncul di layar catwalk JFW dan musik pengiring melantun, semua mata langsung menoleh ke model berkebaya merah yang melenggang dengan kain yang melambai. Bertema Lambaian Kain, tahun ini BINhouse membawa enam puluh rancangan wanita dan dua rancangan pria untuk dipertontonkan kepada tamu-tamu JFW.

Theresia Perwitasari, Chief Designer BINhoise mengatakan, “Ada banyak kain (yang akan ditampilkan), ada juga celana yang bisa untuk kegiatan sehari-hari sampai acara formal.”

Ia mengatakan bahwa semangat dari BINhouse adalah agar kain Nusantara semakin mudah dipakai. “Konsepnya, sih, membuat kain nyaman untuk digunakan ke mana aja. Ada macam-macam cara pakai, nggak cara pakem saja,” imbuhnya.

Wita juga mengatakan bahwa secara teknik, ada pengunaan kombinasi kain lain selain batik. “Tenun ikat dan lurik untuk tahun ini. Itu sesuatu yang baru,” ujarnya. Sekalipun demikian, sebetulnya Obin sendiri juga sudah bermain tenun ikat sebelumnya.

Koleksi Lambaian Kain menampilkan desain busana yang mengikuti struktur tekstur bahan. Airlangga Sjah Komara, Head of Marketing and Sales Communications Departement menjelaskan bahwa pada performa ini, BINhouse menampilkan baik pakem batik tradisional maupun yang bergaya modern.
Kain-kain Obin tampak menggoda karena gradasi warnanya. Palet gradasi warna tersebut berkisar antara hijau, kuning, jingga, merah, cokelat, serta biru dan putih. Kain tersebut digunakan dengan cara melilit dan sebagian melambai bebas. Untuk kebayanya, ada beragam tampilan yang dihadirkan oleh BINhouse, mulai dari kebaya tradisional, yang diberi tambahan ruffle ala vintage, sampai kebaya dengan hoodie.


(Foto: Koleksi Binhouse  di JFW 2023)

Untuk modern looks, Obin menampilkan blouse batik dengan potongan lebih muda dan bawahan berupa celana model lilit berpotongan longgar. Motif batiknya pun lebih modern dengan menghadirkan garis serta bentuk geometri.

Godaan Kain yang Melambai
Setelah show berlangsung sekian menit, muncul seorang model pria dengan kemeja kain bergradasi merah-putih yang membawakan tarian kontemporer. Model tersebut kemudian menarik celana yang dipakainya dan terbentang lah kain merah yang melambai. Kain tersebut menjadi latar munculnya model-model lain yang membawakan karya kain BINhouse lainnya. Model pria tersebut menari bak menggoda para model yang berlalu dengan kain tersebut. Aksi tersebut cukup menghibur hingga penonton menyambut dengan tepuk tangan.

(Foto: Penampilan para model membawakan karya Obin di JFW 2023)

Penampilan dari BINhouse berakhir dengan ditutup seluruh model yang berkumpul dengan latar merah putih. Semua pertunjukan kemudian diakhiri oleh Elang Komara, putra Obin beserta istri dan anak-anaknya dan Wita yang membawa kain panjang berwarna merah dengan roncean melati di atasnya.

(Foto: Putra Obin dan Chief Designer BINhouse membawa kain merah dan ronce melati di JFW 2023)
 
Nantikan terus info terkini seputar pergelaran Jakarta Fashion Week 2023 di situs ini dan JFW.TV, juga bisa klik saja media sosial resmi Jakarta Fashion Week berikut ini:  Instagram, Facebook, TikTok, Twitter, dan Pinterest. (JFW)
 
Baca juga:
Saat Desain Menceritakan Perjalanan Perempuan
Koleksi Ibu dan Buah Hati Bergandengan dalam 'Playground of Dreams'
Penemuan Material Baru jadi Kekuatan Pemenang Lomba Perancang Aksesori (LPA) 2022 

Foto: Dok. JFW