Dalam dunia mode, glamor adalah perwujudan dari estetika tinggi yang penuh kemewahan, di mana setiap elemen dalam busana, mulai dari pemilihan kain, potongan, hingga detailnya, dikerjakan dengan teliti untuk menghasilkan tampilan yang memukau. Busana umumnya dilengkapi dengan aksesori yang juga dirancang dengan memperhatikan estetika keseluruhan penampilan.
Namun busana glamor bukan hanya tentang apa yang dikenakan, melainkan bagaimana Anda percaya diri saat mengenakannya dan menampilkan kemewahannya. Karena bagi pencinta mode, pilihan busana bukan sekadar gaya, tetapi juga menjadi cara untuk bercerita tentang kepribadian dan mengekspresikan kecantikan.
Tiga perancang mode Indonesia berikut menghadirkan koleksi yang glamor berdasarkan interpretasi masing-masing untuk mengajak wanita Indonesia lebih percaya diri dalam mengekspresikan kecantikannya dan menjadi versi terbaik dirinya. Koleksi ini ditampilkan dalam The Magical Fragrance of Confidence Fashion Show, yang merupakan hasil kolaborasi Jakarta Fashion Week dengan LUX.
Foto: Koleksi
Shape Shifting dengan aksesori origami
Koleksi Shape Shifting dari Albert Yanuar
Albert Yanuar menghadirkan sebuah perspektif baru tentang perubahan dan evolusi dalam busana melalui koleksi bertajuk
Shape Shifter. Dalam koleksi ini, konsep transformasi diperlihatkan melalui teknik
origami yang memungkinkan busana untuk berubah bentuk secara dramatis, misalnya jubah yang dapat berubah menjadi kipas, atau aksesori kalung yang dapat bertransformasi menjadi topi.
Penggunaan corak khas Albert Yanuar, yang terinspirasi dari lautan dan pesisir, memberi pengalaman visual yang penuh warna, dengan palet
broken white,
soft blue,
navy blue, serta sentuhan oranye dan abu-abu. Detail-detail ini mencerminkan esensi mode glamor modern yang dinamis dan fleksibel, sama seperti manusia yang terus bertransformasi menjadi versi terbaik dari dirinya sendiri.
Baca juga:
Eksplorasi Tiada Henti Modest Wear
Foto: Koleksi
Petals yang feminin dan romantis
Koleksi Petals dari Lisa Ju
Lisa Ju menghadirkan koleksi
Petals yang menjadikan keindahan bunga sebagai inspirasi utama. Dengan teknik
draping dan manipulasi kain, Lisa mengubah gaun-gaun adibusananya menjadi karya seni floral yang memukau. Setiap kelopak bunga yang diciptakan dengan hati-hati, memberikan sentuhan natural yang indah dan romantis.
Palet warna merah muda, ungu, merah marun, dan emas, memberikan kesan glamor yang tak tertandingi, sementara detail Swarovski dan manik-manik yang menghiasi gaun mempertegas kemewahan tersebut. Koleksi ini mencerminkan kombinasi antara femininitas dan kemegahan, dengan efek dramatis yang memikat di setiap busana.
Baca juga:
Semburat Merah, Warna Pilihan Sepanjang Tahun 2024
Foto: Koleksi
The Wiron dengan detail lipat dan lipit
Koleksi The Wiron dari Didiet Maulana
Didiet Maulana, lewat koleksi
The Wiron, menghadirkan sentuhan mode tradisional Jawa dalam gaya modern yang segar. Terinspirasi dari teknik
wiron dalam pemakaian
jarik atau kain batik, Didiet banyak menggunakan teknik lipat, plisket, dan
ruffles. Koleksi ini merayakan perempuan Indonesia dengan sentuhan desain yang penuh penghormatan terhadap budaya, dipadukan dengan material ringan seperti
tulle dan organza, yang memungkinkan gerakan bebas dari orang yang mengenakannya.
Tidak hanya menampilkan estetika yang cantik, koleksi ini juga berbicara tentang semangat perempuan Indonesia yang kuat dan berani, karena kain-kain tenun yang digunakan diproduksi oleh pengrajin perempuan dari seluruh Indonesia. Dengan motif tenun tradisional yang dipadukan dengan desain modern, Didiet menyelipkan unsur busana tradisional ke busana yang trendi tapi tetap rapi bagi wanita urban masa kini.
LUX akan kembali mendukung para perancang mode Indonesia dalam berkarya di Jakarta Fashion Week 2025, sebagai wujud upaya LUX dalam mendorong wanita Indonesia untuk percaya diri dalam berpenampilan, terutama dari medium busana. Untuk informasi lebih lanjut, pantau terus
info terkini seputar pergelaran Jakarta Fashion Week 2025 di situs ini, juga bisa klik media sosial resmi Jakarta Fashion Week berikut ini: Instagram, Facebook, TikTok, Twitter, dan Pinterest. (JFW)
Foto: Dok.JFW
Baca juga:
Presentasi Magis Aroma Parfum Mahal dari Albert Yanuar, Lisa Ju, dan Didiet Maulana di Jakarta Fashion Week 2024Jenama Lokal Merayakan Eksplorasi Desain Kebaya di JFWRekam Jejak Penjurian Final Lomba Perancang Aksesori 2024: Selangkah Menuju Panggung Jakarta Fashion Week 2025