Tak perlu jauh-jauh ke Jepang untuk menyaksikan karya terbaru desainer-desainer asal Negeri Sakura. Di Jakarta Fashion Week 2015, Anda bisa menikmati koleksi mereka, hasil kolaborasi Jakarta Fashion Week dengan Japan Fashion Week Organization. Motonari Ono, Hideaki Sakaguchi dan Tamae Hirokawa hadir pada Minggu, 2 November 2014, di panggung Fashion Tent Senayan City, Jakarta.

Hideaki Sakaguchi menggunakan kesempatan tersebut untuk melansir label orisinalnya, Mannequins JAPON, dengan koleksi untuk musim semi dan panas 2015. Ia menampilkan 15 look yang didominasi warna hitam dan putih. Penutup kepala yang dikenakan seperti layaknya perempuan Muslim mengenakan kerudung, menghiasi hampir seluruh busana dalam koleksinya. Motif garis dan kotak diaplikasikan dengan rapi pada jaket, coat, celana panjang dan kemeja.

Monotari Ono, dengan label Om, juga menampilkan 15 busana, yang didominasi sentuhan lace. Aplikasi lace tersebut hadir di berbagai lekuk tubuh, seperti pinggang dan paha, menambah kesan sensual pada busana koleksinya. Selain itu, Ono juga menggunakan teknik layer dan draperi untuk menghasilkan busana atrakatif, yang penuh warna, seperti oranye, hijau, merah marun, magenta, hingga pink pastel. 

Setelah sukses melansir “Skin Series”, koleksi body wear yang mengeksplorasi interaksi antara pakaian dan garis tubuh manusia pada 2006, nama Tamae Hirokawa mulai dikenal oleh pasar fashion Jepang. Di tahun yang sama ia melansir proyek “SOMARTA” dan mendirikan “SOMA DESIGN”. Di panggung Jakarta Fashion Week 2015, ia kembali menampilkan koleksi SOMARTA, dengan sentuhan terbaru. Dari 15 look yang digelar, semua memiliki motif yang hampir serupa, seperti paduan dedaunan (tumbuhan) dengan grafis garis. (Tenni Purwanti/Pesona)