Indonesia Fashion Forward dan Galeries Lafayette melakukan kolaborasi melalui program yang telah lebih dulu meraih sukses mengangkat label-label fashion kelas dunia di Berlin, yaitu Fashion Lab. Program ini akan melibatkan sembilan desainer Indonesia Fashion Forward yang akan menampilkan koleksi terkini mereka di lantai dua, Galeries Lafayette, Jakarta. Para pecinta fashion dapat membeli karya mereka dan hasil penjualan akan menjadi bagian dari Give Back Program yang dimanfaatkan untuk mengembangkan kapasitas desainer Indonesia.
Fashion Lab akan menjadi destinasi penting bagi fashionistas di bulan Oktober ini, karena sembilan desainer muda berbakat akan menunjukkan eksistensi dan kreativitasnya sejak 9 Oktober-9 November 2014 di Galeries Lafayette, Pacific Place. Di area seluas 50m2, para fashionistas dapat menjelajahi Fashion Lab untuk melihat langsung dan membeli karya para desainer Indonesia Fashion Forward, yaitu Tex Saverio, Toton, Major Minor, Monday to Sunday, Gloria Agatha, Patrick Owen, F Budi, Monstore dan Yosafat Dwi Kurniawan.
Indonesia Fashion Forward merupakan pilar penting dalam fashion Indonesia, hasil kolaborasi Jakarta Fashion Week, Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, British Council dan Center for Fashion Enterprise, London. Program ini secara konsisten membuat berbagai inisiatif yang mampu membuat para desainer kita terus berkembang dan semakin siap bersaing di pasar global dengan memperkuat pengetahuan mereka di bidang bisnis, strategi branding dan produksi.
“Bagi Indonesia Fashion Forward, Fashion Lab merupakan bagian dari rangkaian program yang didedikasikan untuk mengangkat karya desainer muda dan berbakat agar semakin dikenal oleh pecinta fashion Indonesia. Dan para fashionistas juga dapat terlibat dalam usaha memajukan industri ini, karena sebagian hasil penjualan di Fashion Lab akan didonasikan untuk Give Back Program yang melibatkan para desainer Indonesia Fashion Forward bersama para mitra dan dikelola oleh Yayasan Forum Mode Indonesia.Yayasan ini juga didukung oleh para pemangku kepentingan di industri ini, seperti ritel, media serta mal,” kata Lenni Tedja, Direktur Jakarta Fashion Week. Yayasan Forum Mode Indonesia mengelola pendanaan tersebut untuk menyelenggarakan berbagai kegiatan, seperti eksebisi, pop-up display, kolaborasi dengan department store, kerja sama dengan brand serta berbagai kegiatan lain yang mendukung kemajuan industri fashion Indonesia.
Fashion Lab pertama kali dikembangkan oleh Galeries Lafayette di Berlin dan mengangkat label yang sukses di industri fashion, seperti Hartbo + L’wg, Kaviar Gauche, Pisces, Pulver dan Sisi Wasabi. Sejalan dengan misi Indonesia Fashion Forward, Galeries Lafayette juga menjadikan Fashion Lab sebagai sarana untuk memperkenalkan koleksi para desainer terbaik kepada publik. Melalui Fashion Lab, Galeries Lafayette kian memperkuat posisinya sebagai trendsetter dan dukungan kepada para desainer muda untuk mengangkat keunikan dan kreativitas mereka.
Indonesia Fashion Forward dan Galeries Lafayette melakukan kolaborasi melalui program yang telah lebih dulu meraih sukses mengangkat label-label fashion kelas dunia di Berlin, yaitu Fashion Lab. Program ini akan melibatkan sembilan desainer Indonesia Fashion Forward yang akan menampilkan koleksi terkini mereka di lantai dua, Galeries Lafayette, Jakarta. Para pecinta fashion dapat membeli karya mereka dan hasil penjualan akan menjadi bagian dari Give Back Program yang dimanfaatkan untuk mengembangkan kapasitas desainer Indonesia.
