Selama tiga hari, para desainer Indonesia Fashion Forward 2013 berkutat dengan pembuatan
fashion film. Bersama tim masing-masing mereka menyiapkan konsep, model, penata make-up dan rambut serta penata gaya untuk menciptakan
fashion film terbaik. Para desainer mendapat arahan langsung dari para pakar
fashion film asal Inggris yang karyanya telah diakui dunia.
Kathryn Ferguson bukan nama asing di percaturan
fashion film dunia. Ia pernah membuat membuat film untuk desainer dan musisi ternama, seperti Richard Nicoll, Charlie Le Mindu, Katy Eary, Lady Gaga, dan Domino Records. Selain sebagai pembuat film, Kathryn juga bekerja sebagai kurator dan pengajar. Sejak tahun 2008 hingga 2011, ia melakukan kurasi untuk acara tahunan Film Festival Birds Eye View âFashion Loves Filmâ di Institute of Contemporary Arts & British Film Institute. Kathryn juga mengajar di London College of Fashion dan Central Saint Martins College of Art & Design.
Karya-karya Marie Schuller bergaya surealis dan abstrak dan menawarkan pengalaman sinematik dan provokatif. Pembuat film dan sutradara asal London ini bekerja untuk SHOW studio milik Nick Night di London selama dua tahun terakhir. Ia menjabat kepala bidang
fashion film.Di tahun 2007, Carri Munden dinominasikan sebagai Best Menswear Designer di British Fashion Award, bersama Christopher Bailey dan Alexander McQueen. Ia juga merancang pakaiankhususuntuk M.I.A, Nicki Minaj, dan Chromeo. Rancangannya pun dipakai oleh artis-artis, seperti Kanye West, Lil Wayne, Rita Ora, Rihanna, dan Chris Brown. Di bawah naungan perusahaan Cassette Playa, ia berkolaborasi dengan Nike, Sega, Stussy, Swatch, dan masih banyak lagi.
Para desainer Indonesia Fashion Forward 2013 yang mendapat bimbingan langsung dari ketiga pakar tersebut adalah Yosafat Dwi Kurniawan, Albert Yanuar, Eridani, Toton Januar, Jeffry Tan, Vinora dan Novita Yunus (Batik Chic).