Sekolah Mode Esmod turut mengisi keriaan panggung Fashion Loft di Jakarta Fashion Week (JFW) 2013 dalam persembahan "E-Craft", yang menampilkan 6 orang alumninya pada Sabtu (10/11). Nafas baru pada setiap persembahan karya desainer muda memang selalu menjadi hal menarik, luapan ekspresi mereka menjadi keunikan yang ditunggu-tunggu.
Dibuka dengan persembahan karya Faradina dengan labelnya Kaisara, tema "Maxima" menampilkan koleksi busana malam yang anggun. Kemudian HER by Priska Herlambang menghadirkan koleksi dress bergaya chic dalam warna-warna segar. Qonita Gholib dengan labelnya Qonita Boutique menghadirkan tema "Glamours In Classic Beauty".
Sculpt label milik Maria Yosephine mengusung tema "L.A Pop In The Sixties". Lalu simplisitas ala Anez by Anna Schmidt hadir dalam tajuk "Simply Titleless". Peragaan kreasi alumni Esmod ini ditutup oleh rangkaian koleksi Khanaan. Dalam iringan lagu "Tanjung Perak", gaun mewah bernuansa hitam dan salem membalut indah menonjolkan lekuk tubuh wanita. Permainan motif menjadi suatu kesatuan rancangan yang indah pada karya Khanaan.
Keragaman ide-ide segar menjadi bekal awal dari bibit-bibit muda yang siap meramaikan panggung mode tanah air ini. Melalui pagelaran Esmod di JFW 2013, eksistensi mereka pun mulai diperhitungkan. Selamat datang para desainer muda! (Felicia/ Tim Peliput Femina)
