Cita-cita menjadikan Jakarta dan Indonesia sebagai salah satu pusat mode yang
diperhitungkan di Asia kian dekat. Bertempat di Pacific Place Jakarta, Jakarta Fashion
Week (JFW) 2012 akan digelar pada 12-18 November 2011. Pekan mode yang
mengemas 51 show dan memperagakan lebih dari 2.000 outfit ini ditujukan untuk
memberi ruang untuk interaksi kreatif para desainer dan para buyer.
âBisa dibayangkan kemegahan JFW tahun ini. Kami bangga JFW telah dipercaya
menjadi tolok ukur tren mode di tanah air. Untuk show pembukaan tahun ini, kami
menarik desainer ASEAN yang memiliki rekam jejak yang dalam di industri mode
global,â ungkap Svida Alisjahbana, Ketua Umum JFW 2012.
Untuk kemajuan Jakarta Fashion Week, panitia menajamkan peluang pengenalan
mode Indonesia ke luar negeri dan menghadirkan inspirasi dunia dengan mengundang
sejumlah desainer mancanegara. âUntuk koneksi desainer-desainer Jerman dan Berlin
Fashion Week melalui Goethe Institute. Kedutaan Meksiko juga turut berkontribusi untuk
mendatangkan desainer mereka, Pineda Covalin. Justin Smith, millinery dari Inggris, juga
kami dapatkan berkat bantuan British Council,â papar Svida lebih lanjut.
IPMI (Ikatan PErancang Mode Indonesia) sebagai organisasi mode yang turut bergabung dalam JFW tahun ini akan
menampilkan show yang didedikasikan untuk Robby Tumewu. âIPMI merupakan
organisasi mode tertua di Indonesia. Banyak senior kita yang berjaya di industri ini.
Tak hanya menjadi kemajuan untuk IPMI saja, tapi juga untuk Indonesia. Kita tak akan
melupakan itu. Salah satu seniornya adalah Robby Tumewu yang saat ini kondisinya
kurang sehat. Itu alasan di balik tema show kami,â ungkap Tri Handoko, Ketua IPMI
âSebelum menjadi seorang entertainer, dia merupakan fashion designer. Dia melakukan
terobosan untuk kain daerah. Orang lain belum memikirkan itu, dia sudah maju lebih
dulu. Dia telah memberi warna pada dunia mode Indonesia. 10 desainer yang terlibat
dalam show ini masing-masing merepresentasikan sebuah warna. Desainnya terinspirasi
Robby namun masih dengan ciri khas masing-masing dengan 6 set pakaian,â tambah Era
Soekamto, PR Coordinator IPMI.
Sama seperti tahun lalu, gaung JFW ditargetkan mencapai ke beberapa negara di dunia
dengan bantuan rekan media global. Apresiasi dan animo terhadap JFW kian dirasa.
Australian Broadcasting Corporation (ABC) sudah memberikan konfirmasi kehadiran
mereka meliput JFW 2012. Jerman juga mengirimkan 5 kru televisinya ke Indonesia,
khusus untuk JFW 2012!
Meskipun tahun ini kerjasama global lebih terangkat, JFW tetap menomorsatukan dan
membidik perkembangan mode di pasar lokal. âKita lihat saja perkembangan Indonesia
di krisis ekonomi global seperti sekarang ini. Justru GDP per capita kita melejit. Kami
bersama partner JFW yaitu BRI kian giat untuk mendorong para retailer lokal untuk
memanfaatkan momen ini. BRI memang memberikan undangan khusus untuk mereka,â
tambah Svida Alisjahbana.